Rabu, 13 April 2011

Harta dan Hubungannya dengan Cinta

Kenyamanan yang diciptakan dengan HARTA seperti, Liburan di pulau eksotis, makan malam mewah, hadiah cincin berlian memang tampak sangat menggiurkan. Apalagi jika diberikan oleh pasangan.
Menjalani hubungan dengan pria kaya memang tidak ada salahnya. Tetapi, ada keunggulan lain yang bisa Anda dapatkan jika berkencan dengan pria yang biasa saja atau tidak terlalu kaya. Bahkan, menjalin hubungan dengan pria biasa saja membuat Anda lebih bahagia.


Sebuah kutipan dari media sebagai berikut :
"Pria yang tidak terlalu memiliki banyak uang sebenarnya lebih bisa membuat wanita bahagia. Hal itu karena
uang dan status yang tinggi sering memicu ketidaksetiaan dan perilaku negatif lainnya pada pria," kata Adam
Galinsky, Ph.D., profesor manajemen dan organisasi dari Northwestern University, Amerika Serikat, seperti
dikutip dari Womenshealthmag.com. Jangan selalu menjadikan materi menjadi tolak ukur mencari pasangan. Karena ada empat 'keuntungan' yang bisa Anda dapatkan jika menjalin hubungan dengan pria yang tak terlalu kaya antara lain ;

1. Lebih setia
Penelitian menunjukan pria yang pendapatannya tidak terlalu besar risiko berselingkuhnya lebih kecil. Lalu, pria kaya cenderung munafik dalam hal perselingkuhan."Pria yang statusnya tinggi cenderung selingkuh, tetapi mereka dengan mudahnya menghakimi orang lain yang melakukan perselingkuhan karena merasa memiliki banyak uang dan kekuasaan," kata Galinsky.

2. Lebih sopan
Menurut laporan dalam Journal Psychological Science, pria yang pendapatannya rendah hingga menengah lebih sopan daripada pria kaya, ketika mereka bertemu orang baru. Hal itu diketahui peneliti ketika menyaksikan pria kaya dan pria biasa berkenalan dengan orang asing. Pria yang biasa saja tertawa dan membuat kontak mata lebih banyak daripada pria kaya. Si kaya justru melakukan hal tidak sopan seperti sibuk sendiri, mencoret-coret, bahkan memperbaiki rambut mereka. "Pria dengan sedikit uang mencoba untuk bersosialisasi lebih karena hubungan sosial baginya adalah ketrampilan untuk bertahan hidup. Lalu pria kaya mungkin mengganggap bahwa mereka tidak membutuhkan kenalan baru," kata Dacher Keltner, Ph.D., penulis buku "Born to Be Good".

3. Lebih mendukung pasangan
Riset yang dipublikasikan dalam Journal of Applied Psychology mengungkap kalau pria kaya terlihat lebih seksi daripada pria yangtak terlalu kaya. Tetapi dalam hal mendukung dan membantu pasangannya, pria yang terlalu kaya justru jagoannya. Mereka tidak segan untuk membantu istrinya membersihkan rumah, memandikan anak, memasak dan tugas rumah tangga lainnya. Hal ini pun bisa menjadi sangat seksi di mata istri. Saling mendukung bisa membuat pasangan menjadi lebih bahagia.

4. Lebih mengagumkan saat bercinta
Pria yang tak terlalu kaya selalu mencoba memuaskan hasrat seksual pasangannya dengan segala cara, hal itu
menurut Bethany Marshall, Ph. D., penulis buku 'Deal Breakers'. "Pria akan melakukan segala usaha untuk mendapatkan hati pasangannya agar tidak pergi meninggalkannya. Jika ia tidak bisa memberikan materi berlimpah, ia akan berusaha untuk memuaskan hasrat seksual pasangannya dengan segala cara," kata Bethany.
sumber : vivanews ( dengan beberapa perubahan )

Demikian sebuah media menuliskan sebuah penelitaian yang menggambarkan bagaimana hubungan antara kecenderungan, yang terjadi pada sebuah “Relationship” pasangan antara pria dengan harta yang melimpah dan sikapnya dalam hubungan itu sendiri. Saya sendiri tidak serta mendukung beberapa hasil penelitian tersebut, karena saya yakin di dunia ini masih banyak pria dengan harta dan kekuasaan melimpah namun mamapu membawakan dirinya sebagai pria dengan kebijaksanaan. Namun kecenderungan harta dan kekayaan melimpah ,memang musuh terbesar bagi manusia, seakan akan - akan mampu meracuni dan mengubah jati diri seorang manusia. Hal ini mungkin disebabkan disaat manusia memiliki sesuatu yang besar, merasa bahwa sudah mampu untuk mengatur dunia yang disekitarnya dan sibuk mengurus diri sendiri dengan kata lain sifat empati berkurang namun sifat egonya bertambah, banyak contoh yang kita lihat disekeliling kita.

Walau begitu, tidak menjadi suatu indikasi yang pasti bahwa kecenderungan manusia khususnya pria berlaku demikian. Ada baiknya kesuksesan dalam hidup dibangun bersama dimulai dari NOL, dengan kata lain membangun kesuksesan dalam hal harta, baik wanita dan pria yang memiliki suatu komitmen membangun hubungan atau mungkin rumah tangga memulai karier mereka masing-masing dari awal, sehingga tidak ada salah satu pihak yang merasa lebih dominan dan lebih beharga satu sama lain yang akhirnya menimbulkan suatu penderitaan saat perbedaan itu terlalu memuncak dan membuat salah satu pihak tertindas dan menderita.

Kenyataannya, saat ini wanita atau pria akan mencari pasangan yang lebih sukses dari segi harta atau jabatan dengan harapan hidupnya akan nyaman karena harta dari si pasangan. Sehingga mayoritas wanita akan lebih tertarik dengan pria yang memiliki harta dan kekuasaan, cenderung kedua hal itulah yang membuat seorang pria menarik. Tak dapat dipungkiri, kenyamanan akan segera didapat ketika awal berpacaran karena pihak pria akan selalu berusaha menyenangkan dengan hartanya. Yups! memang hal itu akan menjadi sangat indah dan menyenangkan namun apakah itu akan selamanya, sudah sewajarnya di saat kita berusaha mendapatkan perhatian seseorang hal yang baik dan menyenangkan yang ditampilkan dengan harapan si penerima kebaikan akan menjadi berhutang budi dan nyaman. Dan akhirnya harapan tercapai, ketika tujuan tadi tercapai apakah hal itu akan bertahan, kebanyakan yang terjadi justru tidak, dimana salah satu sifat manusia adalah menyukai tantangan sehingga melakukan segala cara untuk menaklukan tetapi saat tujuan tercapai maka, elemen tantangannya tadi jadi hilang dan akibatnya bosan dan selanjutnya dapat ditebak!!maka akan ditinggalkan begitusaja.

Ada baiknya, justru KESEPADANAN adalah parameter dan indikasi yang baik dalam mencari tipe pasangan, dalm hal ini bukan dalam artian sama dalam segala hal, bukan kemampuan dan sifat karena justru PERBEDAAN adalah hal menarik dari cerita, yang terus membangkitkan keinginan kita untuk saling mencari tahu satu sama lain.

Sepadan dalam visi dan misi tapi bukan cara, sehingga akan saling melengkapi satu sama lain. TUHAN sendiri menciptakan wanita untuk menjadi teman yang sepadan bukan menguasai atau dikuasai.
Maka carilah yang sepadan, untuk menjadi pasangan. Percaya bahwa kesuksesan harta dan kenyamanan yang kita cari dapat di raih dengan kebersamaan dan tolong menolong. PRIA yang pekerja keras, cerdas, bertanggung jawab, dan bijaksana walau dalam kondisi tak berkecukupan mampu meraih kesuksesan, dibanding dengan PRIA yang hanya memiliki harta dan kekuasaan. Karena Harta dan Kekuasaan adalah dua hal yang mudah lepas namun kebijaksanan dan kepribadian dengan kata lain VALUE akan tetap dalam tubuh si pemilik .

Akhirnya semua akan kembali kepada pilihan masing-masing pribadi, karena pada kenyataannya setiap manusia memiliki rumusan yang terbaik dalm hidupnya tentang bagaimna cara menjalani dan cara mencari kebahagian itu sendiri. Tulisan hanya berbagi sedikit tentang konsep bagi saya tau mungkin bebearpa orang yang cocok dengan rumusan diatas. Tiap penyakit memiliki obat yang berbeda, begitu juga tiap pribadi memiliki cara yang berbeda, obat sakit kepala tidak akan mampu menyembuhkan obat telinga malah akan menimbulkan penyakit baru, sehingga jangan pernah dipaksakan begitu juga dengan rumusan Hidup, kalau memang cocok silahkan, kalaupun tidak sebaiknya jangan. ‘Tak ada satupun rumusan yang paling benar dalam dunia untuk hal apapun, yang benar adalah usaha dan niat kita dalam menjalaninya’.

!!!!!!note:
catatan ini bukan pembelaan diri  , hanya sekedar berbagi sedikit info..hehehehehehe ….

salam, with all my respect


2 komentar:

Entri Populer